Lebih Baik Punya Mereka

Pada masa tanggap darurat setelah gempa di Jogja dan Klaten, kami menembus daerah-daerah terpencil
yang belum mendapat bantuan dari pihak lain. Salah satu wilayah yang susah dijangkau adalah
kecamatan Gedangsari, Gunungkidul. Medannya sangat sulit karena harus mendaki perbukitan kapur yang
terjal. Alat transportasi yang paling tepat umtuk wilayah ini adalah dengan sepeda motor. Mobil
tidak dapat menjangkau ke sana karena satu-satunya jembata yang menuju ke desa itu rusak parah
karena gempa.

Saya sebenarnya agak trauma berkendara ke wilayah itu, karena dulu saya pernah terjatuh hingga tak
sadarkan diri di sana.

Namun dengan meminta pertolongan Tuhan, kami akhirnya dapat menembus daerah itu. Saat bertemu
dengan warga di sana, kami meminta bantuan mereka untuk mengangkut bantuan logistik dari posko kami.
Mereka menyambut dengan antusias dan segera mengeluarkan beberapa sepeda motor dari dalam rumah.

Melihat sepeda motor mereka, kami sempat terpana sejenak. "Busyet! Sepeda motor mereka lebih bagus
daripada milik kami" demikian batin saya. Usia sepeda motor itu pun juga lebih muda.

Tetua di kampung itu sepertinya bisa menebak isi pikiran kami. "Alat transportasi paling tepat untuk
desa kami adalah sepeda motor. Karena medan di sini sangat terjal, maka kami membutuhkan sepeda
motor yang masih muda dan bertenaga. Kalau pakai sepeda motor tua, napasnya pasti habis untuk
mendaki lereng bukit ini," demikian katanya.

Saya hanya manggut-manggut saja. Ternyata memang benar. Selama beberapa hari kemudian, alat
trasnprortasi mereka terbukti handal dalam menyelesaikan tugas kemanusiaan ini.

Komentar

Postingan Populer